Saturday, March 12, 2016

KUPAS BITFENIX COMRADE MID TOWER CASE

Sebenarnya sudah banyak yang review PC Case ini, tetapi apa salahnya buat iseng, kalo ada yang baca ya sukur, gak ada buat koleksi pribadi saja to :D hehehe...

Bitfenix comrade ini merupakan keluarga Mid Tower Case dari Bitfenix, dan interior dari Comrade sama dengan Neos, hanya berbeda di Cover Front dan posisi Front panel, front Panel Comrade terletak di samping kiri case, sedangkan Neos berada di Atas. Baik untuk lebih jelasnya mari yo.... yo marii .... :D

Kemasan


Kemasan luar sama seperti kemasan cassing dari produk lain, berwarna coklat dan tulisan/gambar dengan warna hitam, dari kemasan tersebut terlihat bentuk exterior dan interior dari Comrade,

Pada sisi kardus, tertulis keterangan lengkap dari cassing Bitfenix Comrade:

Bahan / Material
Steel, Plastic
Warna (Interior / Exerior)
Black/Black or White/White
Ukuran (PxLxT)
185 x 428.5 x 470.5 mm
Ukuran Motherboard
Mini-ITX, m ATX, ATX
5.25" Drive Bays (CD/DVD Rom)
3
3.5" Drive Bays (Harddisk)
3
2.5" Drive Bays (SSD)
3
Pendingin Bagian Atas (Kipas Belakang)
2 x 120 mm (optional)
Pendingin Belakang
1 x 120 mm (included)
Slot PCI
7
I/O (Panel Depan)
1 x USB 3.0, 1 x USB2.0, HD Audio
Power Supply
PS2 ATX (bottom, multi direction)
Tambahan
Front Dust Filter
PSU Dust Filter
Tool-Free Drive Locking

Selebihnya ..


Streofoam dalam kardus ..


EXTERIOR COMRADE
Pada sisi kanan cassing dengan window / mika transparan ..

Tampak depan, Comrade tidak terdapat mesh / jaring, hanya cover dari bahan plastik ..

 Front Panel terdapat di sisi kiri bawah dari cassing, bentuk dari Power button dan reset yang elegan, speaker out dan mic in port, dan 1 x USB 3.0, dan 1 x USB 2.0


Tampak belakang, PSU terdapat di bawah ..
 7 Expansion slot dengan mesh
 2 lubang yang bisa digunakan untuk selang pendingin cair / liquid CPU cooler, tetapi hanya mendukung radiator dengan 1 buah kipas ...
 Baut side panel yang bisa di putar tanpa alat (tool less) ..

INTERIOR
Pada bagian dalam sisi sebelah kanan, kita bisa lihat comrade dapat dipasang maksimal 6 perangkat penyimpanan (3 SSD dan 3 Hardisk), dan 3 optical drive yang juga tool less.

Dalam paket pembelian, disertakan satu buah kipas 12" untuk pembuang panas yang berada di bagian belakang casing.
Pada sisi dalam sebelah kiri

Juga terdapat lubang untuk melewatkan 4 Pin power connector motherboard, tetapi perlu diperhatikan, agar memasukkan/melewatkan dulu kabel 4 pin connector tersebut sebelum memasang motherboard, karena celahnya hanya bisa melewatkan kabel.
Setelah pengukuran, didapat nilai 16 cm jarak dari bagian dalam cassing ke side panel, artinya jika dikurangitebal motherboard, kemungkinan kita bisa memasang heatsink processor dengan maksimal tinggi 14 cm.
sedangkan untuk cable management terdapat space 1 cm

Note : ini review pribadi ya Gan hehehe

Monday, December 7, 2015

Lupa dan Buka Password Pada Excell

Ini posting buat ngingetin saya sendiri :D, tapi mudah-mudahan bermanfaat buat orang lain.

Kali ini saya ingin membagikan kembali apa yang saya dapatkan ketika kebingungan dengan file excell dengan makro enable dan terprotect oleh password dan saya tidak tahu passwordnya. 2 d point aja lah yah hehe...

1. Buka file Excell bersangkutan
2. Save As dengan nama lain, tutup dan buka kembali file yang telah di save as tersebut
3. Tekan Alt+F11
4. Pilih Insert -- > Module :


5. Copy-kan cript berikut ini kedalam Module :

Sub PasswordBreaker()
'Author unknown but submitted by brettdj of www.experts-exchange.com
Dim i As Integer, j As Integer, k As Integer
Dim l As Integer, m As Integer, n As Integer
Dim i1 As Integer, i2 As Integer, i3 As Integer
Dim i4 As Integer, i5 As Integer, i6 As Integer
On Error Resume Next
For i = 65 To 66: For j = 65 To 66: For k = 65 To 66
For l = 65 To 66: For m = 65 To 66: For i1 = 65 To 66
For i2 = 65 To 66: For i3 = 65 To 66: For i4 = 65 To 66
For i5 = 65 To 66: For i6 = 65 To 66: For n = 32 To 126
ActiveSheet.Unprotect Chr(i) & Chr(j) & Chr(k) & _
Chr(l) & Chr(m) & Chr(i1) & Chr(i2) & Chr(i3) & _
Chr(i4) & Chr(i5) & Chr(i6) & Chr(n)
If ActiveSheet.ProtectContents = False Then
MsgBox "One usable password is " & Chr(i) & Chr(j) & _
Chr(k) & Chr(l) & Chr(m) & Chr(i1) & Chr(i2) & _
Chr(i3) & Chr(i4) & Chr(i5) & Chr(i6) & Chr(n)
ActiveWorkbook.Sheets(1).Select
Range("a1").FormulaR1C1 = Chr(i) & Chr(j) & _
Chr(k) & Chr(l) & Chr(m) & Chr(i1) & Chr(i2) & _
Chr(i3) & Chr(i4) & Chr(i5) & Chr(i6) & Chr(n)
Exit Sub
End If
Next: Next:Next: Next: Next: Next
Next: Next: Next: Next: Next: Next
End Sub


6. Save -- > Yes
7. Pilih Tools -- > Macros


8. Pada kotak dialog Macros pilih PasswordBreaker -- > Run, seperti gambar berikut :



9. Kalau berhasil, muncul password, dan catat passwordnya hehe...


Password tersebut yang digunakan untuk membuka proteksi excell yang bersangkutan hehehehe... Kaya tersangka aja ya :D

10. Sekian terimakasih..

Makasih buat Sumber belajar : http://cara-install-program.blogspot.co.id/2014/04/cara-membuka-cell-excel-yang-dipassword.html

Monday, May 26, 2014

Pengalaman Berharga di Mangga Dua

Ceritanya tanggal 17 mei 2014, waktu saya di manggadua mall jakarta, sama pak Yayat Ruhiyat, pak handiman dan mang sadim, keliling2 cari enterkomputer, tibalah waktu sholat duhur, sebelumnya kami makan di lantai 5 dan selesai makan, bertanyalah saya sama bibi warung, "Bi, musholla ada dimana ya" dan si bibi tukang warung menjawab, "Bapak turun ke lantai 4 pak, terus ke arah lift, di samping lift ada toilet, bpk terus aja lurus sampe ketemu jalan keluar belok aja ke kiri, musholla nya da di tempat parkir", makasih Bu
Agak sulit juga mau ke musholla, sebab mata kami tertarik ke kanan kiri oleh barang2 elektronik yang ada di lantai empat.
Sampe di musholla saya lepas sepatu, taro sepatu di rak, trus ikut antri ambil air wudlu, karena ada karpet dari pintu musholla ke tempat wudlu saya antri telanjang kaki, tapi salah satu anak muda dari yang ngantri menegur saya "Pak pinjem sendal aja, takut ada najis," saya jawab "oh ya makasih" dan saya ikutin, balik lagi ke pintu pake sendal jepit yang ada disitu, kebetulan yang saya pake ada tulisan musholla nya, jadi saya gak pake punya orang lain tanpa ijin, lain halnya sama pa yayat, saya lihat beliau pake sendal agak bagus mirip2 merek eger lah dan kayaknya ga ada tulisan musholla nya :D
Beres ambil air wudlu saya kembali ke musholla, di dalam masih ada yang sholat, 3 makmum 1 imam masih ada di saf depan, yang di belakang ada yang masbuk, dan ada juga yang sholat sendiri. Trus di saf ke dua saya lihat ada yang kosong. Kebiasaan saya kalo ada tempat kosong, dan ini musholla di tempat umum saya langsung sholat sendiri. Gak peduli sama berjamaah, toh yang lain juga mikir sama. Eh ternyata, ada lagi anak muda yang narik saya dari belakang, dan ia bilang "Pak nanti, berjamaah" sambil nunjuk ke arah  sajadah yang masih dipake sama imam sebelumnya yang masih tartib dan doa selepas sholat.
Beres yang di depan, dan saf pertama sudah kosong tapi saf kedua masih ada yang sholat, lagi-lagi kebiasaan lama saya langsung isi saf pertama yang kosong, tapi pas saya lihat di belakang, beberapa orang anak muda termasuk didalamnya yang menarik saya masih tetap di pintu, gak ada yang ikut ngisi saf yang udah kosong. saya melihat ke arah mereka dan salah satu yang berdiri, anak muda juga yang punya kulit paling hitam menunjuk ke saf kedua yang masih ada 3 orang kalo gak salah masih sholat. Malu saya, sudah tua tapi masih begini, banyak gak faham ilmu agama, waduuuh. Lepas itu kami sholat berjamaah, setelah saf kedua kosong. Dalam sholat saya terus kepikiran 3 peristiwa tadi.
Subhanalloh, jadi kepikiran omongan kang Cece Gyfar, sama saya "sekarang mah sufi itu banyaknya di kota besar kang" yang pasti jakarta juga kota besar, dari peristiwa itu makin tahu saya bahwa orang beriman itu yang pasti gak bisa dilihat dari kulit, diri mereka cuma Alloh yang tahu, makin tahu saya kalo saya ini gak ada apa-apanya, dan mungkin juga belum punya bekal buat "menghadap", kalo bekal dosa mah udah numpuk mungkin, mudah2an di ampuni, yang pasti pelajaran berharga, pantesan lagu iwan fals yang cerita gunung merapi meletus yang syairnya begini
"Hey Tuhan katanya engkau maha bijaksana, tolong pindahkan merapi ke kota, tempat segala macam dosa"
Hanya Alloh lah yang tau, Wallahu a'lam....

Wednesday, May 14, 2014

Membuat Kartu Tanda Peserta Ujian Sekolah

Assalamu'alaikum Wr Wb. Ok, langsung aja posting kali ini juga terinspirasi dari pertanyaan Ibu Wakasek Kurikulum yang intinya menanyakan "bagaimana cara membuat Kartu Tanda Peserta Ujian Nasional yang paling mudah ini dikarenakan beliau sebelumnya selalu menggunakan fasilitas MailMerge pada Microsoft Office Word.
Ok kali ini saya gunakan aplikasi Microsoft Office Publisher 2007, salah satu kelebihan dibandingkan mailmerge pada word adalah: kita tidak perlu membuat tata letak kartu pada satu lembar kertas (pada work area Office Word, cukup buat satu desain Kartu Tanda Peserta Ujian, dan sisanya adalah mengatur pencetakan dokumen pada printer. Caranya sebagai berikut:

Pertama
Buka aplikasi Microsoft Office Publisher, pada Publication Types pilih Business Card dan geser scroll bar vertikal ke bawah hingga sampai pada Blank Size :
pada tampilan di atas ukuran yang tertera secara default pada Business Card adalah ukuran standar untuk membuat ID Card (55mm x 85mm). Klik tanda panah pada bentuk layout KTP (Kartu Tanda Peserta)  yang dikehendaki (portrait atau lanscape), dan klik Duplicate.

 Kedua
Pada kotak dialog custom page size berikut adalah untuk menentukan ukuran dari Kartu Tanda Peserta Ujian dan ukuran kertas yang digunakan untuk mencetak kartu

Untuk menentukan ukuran dari kartu dan kertas yang akan digunakan untuk mencetak, tentunya disesuaikan dengan kebutuhan bapak/ibu sekalian, dan hasilnya pun dapat langsung dilihat pada preview, misal pengaturannya seperti berikut ini,

Pada contoh di atas, saya gunakan ukuran kartu : lebar = 9cm, tinggi = 10 cm, margin pada kartu (kanan, kiri, atas dan bawah) masing-masing = 0,2 cm. Kertas untuk mencetak F4 (HVS) = 21,59 cm x 33,00 cm. Dan hasil pencetakan otomatis seperti terlihat pada tab preview (6 kartu pada satu lembar kertas).

Ketiga

Berikutnya adalah membuat desain kartu tanda peserta yang akan kita cetak, semua tergantung dari kebutuhan bapak dan ibu sekalian, hanya saja yang jadi point penting adalah data apa saja yang akan tetap untuk kartu tanda peserta (misalnya, logo kop kartu, identitas sekolah penyelenggara, tanggal kartu, Nama dan tanda tangan kepala sekolah, dll), dan data yang berubah (seperti nama peserta, nomor tes, ruang, ttl, dll). Misalnya seperti berikut ini

Contoh di atas untuk data yang tetap pada kartu, dan data yang tidak tetap di kosongkan. Dan alangkah lebih baiknya bila data teks di tambahkan melalui menu insert TEXT BOX

Keempat
Selanjutnya adalah mempersiapkan data yang akan di masukkan kedalam kartu tanda peserta, data dibuat dengan excel, jika pada contoh di atas maka data terdiri dari nama, kelas, nopes, dan ruang ujian. Misalnya lagi (mudah-mudahan pada gak bosen dengan misal hehehehe)


Dan simpan data.

Selanjutnya adalah memasukkan data pada kartu melalui perintah mailmerge yang ditampilkan melalui menu Tools > Mailings and Catalogs > Mail Merge,

Kemudian langkahnya secara berurut seperti pada gambar di atas : (1) Use an exiting list -> (2) arahkan ke data excel yang telah dibuat/dipersiapkan dan klik OK -->(3) pilih sheet yang digunakan -> (4) data yang di checklist adalah data yang akan di cetak.

Dan terakhir adalah memasukan data dari mail merge ke kartu yang akan di cetak

Tinggal klik di tujuan kemudian klik data pada mail merge seperti contoh berikut ini :


Dan anda bisa melihat hasilnya dengan print preview, sisanya tinggal cetak di kertas dengan memilih Print Merge pada menu File

Semoga bermanfaat, terimakasih, wassalam.

Thursday, April 10, 2014

Ganti Thermal Paste ASUS eeePC 1215P

Akhirnya lanjutan posting sebelumnya kesampean hehehehe...
Akibat netbook yang sudah tidak bekerja sempurna, mulai timbul panas yang tidak wajar dari bagian bawah casing, bunyi kipas yang mengganggu, booting OS dan membuka aplikasi yang terasa amat sangat lambat, inilah saatnya bagi "saya" untuk membuka dan mengganti thermal pasta. pada posting sebelumnya, kelanjutannya boleh anda baca pada artikel berikut ini.

Jangan lupa "ber-do'a" dan siapkan perlengkapan dan peralatannya :) (juga segelas kopi biar gak ngantuk hehehehe)


Setelah keyboard, toucpad dan cover casing netbook berhasil di lepas, anda tinggal melepas semua sekrup yang terlihat pada Motherboard, namun yang perlu anda perhatikan adalah:

1. Sekrup yang tertutup kabel lcd sebelah kiri, seperti terlihat pada gambar berikut ini

2. Dua buah sekrup yang terdapat di bawah kabel (entah apa namanye hehehehe... akutaktau), seperti pada gambar berikut ini

3. Jika sudah terlepas, selanjutnya lepas 7 buah sekrup heatsink seperti di tunjukkan pada gambar berikut ini
4. setelah heatsink dilepas, bersihkan pasta lama menggunakan cairan pembersih (saya gunakan alkohol) pada bagian heatsink dan juga pada processor nya,


5. Setelah bersih, kalau saya menunggu sejenak sampai cairan diperkirakan kering, setelah itu oleskan pasta yang baru pada processor, ratakan dengan ID Card atau kartu SIM bekas, dan pasang kembali heatsink seperti posisi semula.

6. Beressss... dan Netbuk ASUS eeePC 1215P punyaku normal kembali, dan bisa digunakan menulis posting ini.

Terimakasih sudah membaca. Semoga bermanfaat.. Wassalam.

Friday, March 15, 2013

Merubah Jumlah Nilai Desimal pada Mail Merge MS Office 2007



Posting kali ini saya buat berdasarkan pertanyaan dari Ibu Waka Kurikulum, karena mendapati hasil dari link nilai pada mail merge terlalu banyak angka di belakang koma, seperti gambar berikut ini


Pada “Nilai Praun 1” angka di belakang desimal sangat banyak, sedangkan yang diinginkan seperti ini:


Oke langsung saja, khusus untuk kasus seperti di atas dimana data sudah di entri dan siap untuk dicetak, ada 2 cara yang dapat kita gunakan:

Cara Pertama:
Klik kanan pada data yang akan di rubah, kemudian pilih “Edit Field”, contohnya seperti gambar berikut:

Setelah kotak dialog Field tampil, klik pada “Field Codes

Pada Field Codes, isi dengan \# “0.00” dan klik OK. Jika hasil masih salah, coba ganti “0.00” dengan menggunakan tanda koma seperti “0,00”

Lakukan cara ini pada semua data Nilai yang ingin di perbaiki desimal di belakang koma nya.

Cara Kedua:
Buka file yang akan dirubah formatnya atau masih ada lebih dari dua decimal di belakang koma, pada tampilan seperti gambar berikut klik “No

Jika file sudah terbuka, “klik Mailings” -> “Step by Step Mail Merge Wizzard…

Klik Next hingga tahap ke tiga (Step 3 of 6), klik “Browse” dan “arahkan pada File Data Sumber yang digunakan pada mail merge, dan klik “Open”

Pada kotak dialog “Confirm data source” berikut, klik “show All” kemudian pilih “MS Excel Worksheets via DDE (*.xls)” dan klik OK
 "Entire Spreadsheet" klik OK

Pada “Mail Merge Recipients” cek kesesuaian data, pada contoh berikut masih ada kekeliruan yakni pada data nilai  BIND”, kita bisa mengatasi masalah ini dengan menyesuaikan kembali data sumber (file excel), jika anda merasa kesulitan, saya sarankan gunakan cara pertama. Jika data sudah sesuai, klik OK.
Selamat mencoba, semoga bermanfaat. Wassalam.